Di dunia properti desain rumah minimalis bukanlah hal yang baru. Banyak developer di Indonesia yang menggunakan desain rumah minimalis untuk produk perumahannya. Konsumen juga menyukai desain minimalis karena desain semacam ini simple, elegan dan modern serta memberikan kesan yang lapang dan besar pada properti tersebut. Selain itu biaya pembangunan dan biaya perawatannya murah dan mudah. Desain rumah minimalis memiliki ciri arsitektur simple dan geometris. Bentuknya memang sederhana dan tidak memiliki banyak ornamen biasanya hanya ornamen garis simetris atau hanya polos tanpa ornamen. Pemilihan warnanya juga banyak di dominasi oleh cat dengan warna cerah tapi monotone seperti putih, abu-abu, cream dan hitam. Warna semacam ini memberikan kesan elegan dan clean sehingga berpengaruh pada kesan luasnya sebuah bangunan. 

Selain minimalis, yang juga digemari adalah desain modern tropis yang memiliki ciri jumlah jendela cukup banyak dan berukuran sedang. Ciri khas desain rumah tropis lainnya adalah dinding rumah yang kokoh dan bertekstur tebal. Dinding ini  menjadi sekat antar ruangan dan antar rumah juga berfungsi sebagai penahan beban atap rumah. Sistem ventilasi silang juga sering digunakan dalam desain rumah modern tropis, dimana dengan sistem ini suasana dalam rumah tetap sejuk meski tidak menyalakan pendingin ruangan. Komponen warna juga didominasi warna cerah, yang berguna memaksimalkan kesan terang dan luas. Penggunaan material lokal yang berkualitas dengan daya tahan yang istimewa seperti kayu keras, batu alam dan bambu juga banyak digunakan. Sehingga kesan eksotis sangat terasa di rumah berdesain modern tropis. 

Para developer juga tak jarang membangun rumah dengan desain gaya Eropa, dimana rumah gaya Eropa adalah salah satu arsitektur yang paling ikonik dan mendunia. Salah satu cirinya adalah keberadaan balkon di rumah bergaya Eropa, yang biasanya terletak di lantai atas rumah. Bentuknya bisa bermacam-macam dari yang berukuran kecil sampai besar, dengan pengaman di balkon yang terbuat dari besi atau batu bata. Fasad rumah bergaya Eropa juga terkenal dengan gaya mewah dan yang paling umum kita temui adalah rumah dengan pilar-pilar besar. Pilar di kanan kiri akses masuk menjulang dari permukaan tanah hingga lantai atas rumah atau bahkan atap. Pilar juga biasanya digunakan di bagian dalam dan digunakan sebagai pembatas ruangan atau area tertentu. Untuk interior, rumah gaya eropa banyak dihiasi dengan benda-benda seperti patung, barang antik, lukisan, pajangan marmer, lampu kristal, dan masih banyak lagi.

Begitu banyaknya pilihan yang bisa kamu jumpai di pasar properti saat ini, tentunya semua kembali pada keinginan. Komunikasikan dengan property consultant dari Galaxy untuk mendapatkan rumah nyaman yang sesuai dengan stylemu atau hubungi kantor Galaxy terdekat. 

Author

Write A Comment