Rumah tapak adalah rumah yang dibangun di atas tanah yang berdiri secara mandiri tanpa hitungan tingkat. Rumah jenis ini masih sangat digemari oleh masyarakat Indonesia dan menjadi primadona dibandingkan hunian vertikal karena mereka mengganggap rumah tapak lebih nyaman dan dapat menjadi investasi jangka panjang.  Yuk, simak keunggulan memiliki rumah tapak!

Kepemilikan tanah yang memiliki nilai investasi tinggi. Rumah tapak memiliki daya tarik utama yaitu kepemilikan tanah yang menyertai.  Kepemilikan tanah ini dianggap sebagai aset untuk investasi jangka panjang karena nilai tanah yang cenderung meningkat seiring waktu. Hal ini tentunya memberikan keuntungan finansial bagi pemilik rumah tapak.

Ruang dan privasi yang lebih luas. Rumah tapak memiliki ruang yang lebih luas dibandingkan rumah-rumah vertikal. Rumah jenis ini memiliki halaman, garasi, maupun ruang terbuka yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan. Selain itu, rumah tapak juga lebih memiliki privasi karena tidak perlu berbagi dinding dan fasilitas umum dengan tetangga.

Lebih fleksibel untuk direnovasi. Rumah tapak dapat dengan mudah untuk direnovasi karena kepemilikan oleh pribadi, bukan pengelola properti. Pemilik dapat melakukan perluasan, menambah kamar, menambah lantai dan lainnya.

Biaya operasional lebih efisien. Biaya operasional rumah tapak cenderung lebih rendah dibandingkan hunian vertikal. Mayoritas rumah tapak hanya memerlukan biaya perawatan pribadi.

Lokasi yang strategis di pinggiran kota. Rumah tapak lebih banyak tersedia di kawasan pinggiran kota, sehingga harga tanah masih terjangkau. Adanya perkembangan infrastruktur yang pesat seperti jalan tol, kawasan pinggiran kota banyak diminati untuk dijadikan tempat tinggal. Lokasi ini juga menawarkan lingkungan yang lebih tenang, nyaman dan asri.

Meskipun pasar properti Indonesia menghadapi tantangan pada tahun 2024, terutama dalam penjualan rumah tapak dan hunian vertikal, preferensi konsumen terhadap rumah tapak tetap kuat dan rumah tapak tetap menjadi primadona di Indonesia. Hal ini didorong oleh faktor-faktor seperti kepemilikan tanah, ruang yang lebih luas, dan nilai investasi jangka panjang. Ditambah dengan dukungan perkembangan infrastruktur yang pesat, rumah tapak diprediksi akan terus menjadi pilihan utama di masa depan. (Fio/2024)

Author

Write A Comment