Harga properti adalah salah satu faktor utama yang diperhatikan oleh pembeli, penjual, dan investor. Nilai properti tidak hanya dipengaruhi oleh satu faktor, tetapi oleh kombinasi berbagai elemen yang saling berinteraksi. Cara yang tepat untuk menentukan harga properti adalah sebagai berikut :

Lokasi. Lokasi ini adalah faktor yang paling signifikan dalam menentukan harga properti. Properti yang terletak di pusat kota, dekat dengan fasilitas umum seperti sekolah, rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan transportasi umum biasanya memiliki harga yang lebih tinggi. Lokasi yang strategis memberikan kenyamanan dan kemudahan akses, sehingga lebih diminati oleh pembeli. Tapi, jika memang tidak berada di lokasi yang strategis, kamu dapat mempertimbangkan infrastruktur maupun fasilitas yang ada disekitar rumah tersebut.

NJOP. Nilai Jual Obyek Pajak juga bisa menjadi cara untuk menentukan harga jual properti. NJOP ini adalah harga rata-rata dari jual beli rumah yang menjadi acuan dalam menentukan PBB yang pemerintah setempat tetapkan. Untuk lebih mengetahui mengenai NJOP di daerah tersebut, kamu bisa mendatangi kantor BPN secara langsung maupun mengakses website BPN.

Kondisi Properti. Kondisi fisik properti ini juga mempengaruhi harga, properti yang terawat baik, dengan konstruksi yang solid dan fasilitas yang memadai, akan memiliki nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan properti yang membutuhkan banyak perbaikan. Usia bangunan, desain, dan kualitas bahan bangunan juga berperan dalam penentuan harga.

Ukuran properti. Ukuran ini baik luas tanah maupun luas bangunan, sangat mempengaruhi harga. Selain itu, tata letak ruangan dan fungsionalitas desain interior juga menjadi pertimbangan penting. Properti dengan ruang yang luas dan tata letak yang efisien biasanya lebih dihargai tinggi.

Fasilitas tambahan. Apakah ada fasilitas tambahan disekitar rumah tersebut misal seperti kolam renang, taman, tempat parkir, gym, dan sistem keamanan ? Nah itu semua dapat meningkatkan nilai properti. Fasilitas ini menawarkan kenyamanan tambahan yang dicari oleh banyak pembeli potensial.

Aksesibilitas. Aksesibilitas dan keberadaan infrastruktur yang baik, seperti jalan raya, transportasi umum, jaringan listrik dan air, juga mempengaruhi harga properti. Kawasan yang mudah diakses dan memiliki infrastruktur lengkap biasanya memiliki nilai yang lebih tinggi.

Faktor Sosial dan Lingkungan. Lingkungan sosial, seperti tingkat kriminalitas, kualitas sekolah, dan komunitas sekitar, juga mempengaruhi nilai properti. Properti yang berada di lingkungan yang aman, bersih, dan memiliki komunitas yang baik biasanya lebih diminati. Selain itu, faktor lingkungan seperti pemandangan alam, kebersihan udara, dan kebisingan juga dapat berpengaruh.

Sebenarnya masih ada beberapa hal untuk menentukan harga jual sebuah properti, misal kondisi ekonomi makro, seperti tingkat suku bunga, inflasi, dan kebijakan pemerintah terkait properti, juga mempengaruhi harga properti. Suku bunga yang rendah dapat meningkatkan permintaan properti karena biaya pinjaman yang lebih rendah, sehingga mendorong kenaikan harga. Ada juga pengaruh hukum penawaran dan permintaan sangat berperan dalam menentukan harga properti. Jika permintaan tinggi sementara penawaran terbatas, harga cenderung naik. Sebaliknya, jika penawaran melebihi permintaan, harga dapat turun. Kondisi pasar properti, baik itu pasar penjual atau pembeli, juga mempengaruhi dinamika ini. Apabila kamu masih kebingungan dalam menentukan harga propertimu yang ingin dijual atau disewakan, segera hubungi Property Consultant GALAXY untuk berdiskusi lebih lanjut. (AT/2024)

Author

Write A Comment