Coba perhatikan sofa di ruang tamu atau ruang keluarga yang sering digunakan duduk penghuni rumah. Pulang kantor jadi tempat untuk selonjoran sejenak atau sekedar menikmati tayangan film di televisi untuk hiburan malam. Sofa bukan sekedar elemen interior tapi menjadi pusat kegiatan keluarga, karena disinilah semua akan berkumpul untuk saling bercengkrama satu sama lain. Untuk itu sofa di rumah harus tetap dirawat agar tetap nyaman diduduki. Berikut ini 5 cara merawat sofa rumah yang bisa dilakukan sendiri :

Bersihkan segera jika ada yang tumpah di atas sofa. Kadang kita suka sekali duduk di sofa sambil menonton televisi dengan membawa minuman atau makanan, nah bisa saja makanan atau minuman ini tumpah. Tumpahan minuman, makanan, atau cairan lainnya yang meresap ke dalam sofa bisa memicu timbulnya bau apek atau tidak sedap jika tidak dibersihkan dengan baik. Apabila minuman tumpah, ambil kain atau tisu bersih dan keringkan area yang basah. Tepuk-tepuk dengan lembut, jangan digosok karena bisa memperburuk noda. Kamu bisa gunakan tepung, bedak atau apapun yang bertekstur bubuk, sebar di area yang kena tumpahan, diamkan sejenak. Maka bahan ini akan menyerap kotoran baru kemudia gunakan kain atau tissue untuk mengelapnya. Jadi segera lakukan pembersihan, jangan dibiarkan sampai berhari-hari.

Jauhkan sofa dari sinar matahari langsung. Peletakkan sofa memang tidak boleh sembarangan, apalagi yang berbahan kain. Karena jika terlampau sering terpapar panas sinar matahari maka warna kain akan cepat pudar. Apabila bahan dari kulit (leather) jika terkena sinar matahari terus menurus akan cepat pecah-pecah permukaannya. Bahan kulit memang harus mendapatkan perawatan spesial, seperti memberikan minyak pelindung semacam pelembab untuk kulit sofa, dan harus rajin dilap serta vacum.

Bersihkan seminggu sekali. Cara merawat sofa rumah yang juga wajib dilakukan adalah vakum sofa secara rutin dan bersihkan noda yang muncul sesegera mungkin. Kamu bisa lakukan penyedotan debu dengan vakum setiap minggu untuk menghilangkan debu, remah-remah, dan kotoran di permukaan serta sela-sela sofa. Gunakan kain lembab atau kemoceng untuk membersihkan bagian luar sofa seperti sandaran, lengan, dan kaki sofa. Sementara setiap dua minggu sekali kamu bisa mencuci sarung sofa dan sarung bantal supaya sofa bersihnya lebih maksimal. Rutinlah untuk menjemur sofa, tapi jangan terlalu lama maksimal satu jam aja buat menghilangkan lembap.

Hindari duduk di lengan sofa. Lengan sofa umumnya tidak dirancang untuk menahan beban berat secara terus-menerus. Duduk di lengan sofa dapat menyebabkan kerangka dalam sofa bengkok, melengkung, atau bahkan patah. Duduk di lengan sofa bisa menyebabkan deformasi pada busa atau bantalan di area tersebut. Lama-kelamaan, bantalan bisa menjadi kempis atau kehilangan bentuk aslinya. Jika lengan sofa rusak, ini dapat mempengaruhi keseluruhan stabilitas sofa dan membuatnya tidak nyaman atau tidak aman untuk digunakan.

Gunakan pelindung sofa. Pelindung sofa, seperti sarung atau cover, bisa digunakan untuk melindungi sofa dari kotoran, debu, dan tumpahan. Pelindung ini juga mudah dicuci dan diganti, sehingga sofa utama tetap bersih dan awet. Selain itu untuk menjaga bentuk dan keempukan bantal sofa, lakukan rotasi atau balik bantal secara berkala. Ini membantu mencegah keausan di satu sisi saja dan menjaga bentuk bantal tetap seimbang.

Dengan cara merawat sofa rumah seperti diatas dan dilakukan secara konsisten, maka sofa di rumahmu akan tetap nyaman, bersih, dan terlihat baru lebih lama. Selamat mencoba ! (AT/2024)

Author

Write A Comment